Tips Mencari Harga Pasaran Property

tips-mencari-harga-pasaran-property

Tips Mencari Harga Pasaran Property

Pada saat akan melakukan pembelian property, seringkali anda dibuat ragu oleh kepantasan harga yang ditawarkan untuk property yang hendak anda beli tersebut. Seringkali muncul ketakutan di benak anda bahwa harga yang ditawarkan untuk property tersebut terlalu mahal, untuk menghindari terjadinya hal tersebut, berikut kami tuliskan beberapa cara untuk mengetahui, harga pasaran yang pantas untuk sebuah property yang hendak kita beli

tips-mencari-harga-pasaran-property

  1. Survei sendiri melalui website / Internet
    Cara ini cara paling cepat dan cukup murah. Silahkan ketik saja di mesin pencari seperti google dengan beberapa kata kunci, seperti “Rumah Murah”, “Harga Jual Rumah” dan sejenisnya.
  2. Melihat Catatan Transaksi dari Pemerintah Setempat / Instansi terkait
    Biasanya pemerintah setempat mempunyai catatan transaksi properti yang terjadi di daerahnya, sebagai laporan. Pemerintah setempat / Instansi terkait meliputi : Kantor Kecamatan, Balai Lelang, Kantor Notaris, BPN, Bank.dsb
  3. Mencari Info dari Agen Properti / Broker
    Agen Properti biasanya memiliki data yang selalu terupdate sehingga mereka merupakan salah satu tempat untuk mengetahui harga transaksi yang terjadi di daerah tententu, dan harga transaksi yang bisa di peroleh adalah harga transaksi terakhir atau up to date
  4. Iklan Koran Lokal
    Mungkin sampai dengan hari ini Koran lokal masih sangat efektif untuk mencari properti-properti yang di jual dengan harga murah. Anda jangan salah beli, pastikan anda mencari informasi dari koran lokal karena targetnya lebih terfokus untuk wilayah sekitar anda
  5. Survei dengan Independent Appraiser
    Cara ini dilakukan biasanya bila ingin menjual properti tersebut. Si penjual biasanya akan melakukan penawaran berdasarkan hasil appraisal / valuation yang di lakukan oleh appraiser. Meski harga ini ditentukan oleh appraiser berdasarkan kriteria-kriteria tertentu, namun pada umumnya, harga ini hanyalah sebagai patokan harga jual Biasanya tergantung penjual apakah akan menjual di bawah harga valuation atau mau menjual di atasnya . Dalam situasi di mana permintaan banyak dan supply sedikit, biasanya penjual akan menjual propertinya dengan harga di atas harga valuation. Sedangkan dalam situasi di mana supply banyak tetapi demand sedikit , maka harga jual bisa di bawah harga valuation.
  6. Tanya tetangga sekitar
    Cara ini mungkin lebih tepat disaat kita melakukan survei lapangan untuk melihat properti yang akan di jual biasanya di lokasi ada orang yang bisa di tanyai mengenai harga properti di daerah tersebut. Kalau dalam satu kompleks biasanya ada beberapa rumah yang dijual, hal tersebut bisa anda jadikan bahan perbandingan dengan harga properti yang di jual bersamaan ini.
 

Demikianlah beberapa sumber informasi yang dapat anda jadikan referensi untuk mengetahui harga pasaran yang pantas untuk properti yang akan anda beli, semoga bermanfaat

 

By RumahHakMilik.com